Gambaran Penggunaan Obat Hipertensi Pada Pasien Selama Puasa Ramadan Di Desa Jarum Kabupaten Klaten

Authors

  • Riska Chandra Pradana Poltekkes Kemenkes Surakarta Author
  • Rani Tiara Desty Poltekkes Kemenkes Surakarta Author
  • Dwi Subarti Poltekkes Kemenkes Surakarta Author

Keywords:

Hipertensi, Obat Antihipertensi, Kepatuhan, Ramadan, Edukasi Pasien

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi adalah masalah kesehatan global yang signifikan, terutama di Indonesia, dengan prevalensi yang terus meningkat. Pada bulan Ramadan, pasien hipertensi menghadapi tantangan dalam pengelolaan tekanan darah karena perubahan pola makan dan aktivitas. Penelitian ini dilakukan di Desa Djarum, Kabupaten Klaten, untuk menggambarkan penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi yang berpuasa dan tingkat kepatuhan mereka terhadap pengobatan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat antihipertensi, tingkat kepatuhan, dan kendala yang dihadapi pasien hipertensi selama puasa Ramadan di Desa Djarum, Kabupaten Klaten.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik total sampling. Sampel penelitian terdiri dari 30 pasien hipertensi yang menjalani puasa selama Ramadan di Desa Djarum. Data dikumpulkan melalui kuesioner online dan dianalisis secara univariat.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis obat antihipertensi yang paling banyak digunakan adalah ACE Inhibitor (26,7%) dan Calcium Channel Blocker (23,3%). Sebagian besar pasien (60%) mengonsumsi obat sekali sehari, dengan waktu konsumsi terbanyak pada saat berbuka (83,3%) dan sahur (76,7%). Tingkat kepatuhan pasien terhadap pengobatan menunjukkan 46,7% pasien memiliki kepatuhan tinggi, namun 16,7% mengalami kepatuhan rendah. Kendala utama yang dihadapi pasien adalah kurangnya pengetahuan tentang penggunaan obat (26,7%) dan lupa minum obat (23,3%).
Simpulan: Penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi yang berpuasa di Desa Djarum menunjukkan variasi jenis obat dan pola konsumsi yang disesuaikan dengan waktu puasa. Edukasi dan dukungan medis sangat penting untuk meningkatkan kepatuhan pasien dan mengurangi kendala yang dihadapi selama Ramadan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

27-11-2025